Break A Leg
Umi Astuti
Namina books
.
.
BLURB
.
"Angesti adalah seorang Program Director di sebuah televisi swasta. Ia dikelilingi lingkungan yang super konyol -kalau tak mau disebut gesrek- bahkan keluarganya sendiri seperti itu.
Untuk itu, di usianya yang sudah 28 tahun, ia bertekad bisa mendapatkan lelaki serius agar hidupnya bisa lebih tertata. Ia lalu dikenalkan oleh Bima -sahabatnya- kepada Adam.
Berharap, mungkin saja Adam afalah tipe yang ia cari. Ternyata tidak. Adam sama konyolnya dengan yang lain.
Sampai suatu ketika, ia menemukan seorang lelaki serius dari lembaga yang serius pula: Komisi Penyiaran Indonesia, hanya lewat cerita sekilas Ajimara -bosnya. Mulailah Angesti mencari tahu tentang lelaki itu di media sosial. Twitter adalah satu-satunya jalan penghubung keduanya.
Berhasilkah Angesti mendapatkan lelaki idamannya? Atau ia memang harus menerima nasib berjodoh dengan makhluk konyol lain?"
.
.
"INI bukan pertama kalinya, Nge! Kalau terus-terusan gini, gue pindahin lu ke Papua!"
.
Masih pagi. Dan Angesti sudah kena semburan kemarahan, Ajimara - bosnya. Tepat di depan ruangan si bos yang perutnya buncit itu.
.
.
Ini semua karena amplop cokelat keramat dari KPI yang dikirimkan lembaga itu ke Indo TV. Terutama untuk program berita yang ditangani Angesti. Gara-gara breaking news berdarah.
.
.
Setelah semburan kemarahan dari Ajimara. Angesti menghabiskan makan siangnya bersama Alisa dan Bima dan berdebat tentang calon gubernur ibukota yang sedang amat sangat sensitif untuk dibahas itu.
.
Ah, Angesti juga punya grup whatsapp bernama CIMWW yang isi chatnya super duper gesrek. Hidup Angesti tak pernah sepi karena grup gesrek itu
.
Selain orang tua dan member grup CMIWW yang suka sekali membully Angesti akan ke-single-an-nya. Ada juga tetangga sebelah rumah yang hot menurut Ange.
.
Tapi sayangnya. Ange itu termasuk dalam orang-orang yang terkena tetangga-zone. Dan itu lebih menyakitkan dari sekedar friendzone. Kenapa? Karena setiap hari, kamu akan melihatnya. Minimal satu detik dari ribuan detik lainnya. Entah saat dia akan berangkat kerja, pulang kerja, atau bergandengan tangan dengan perempuan dan membawa masuk ke dalam rumah. Kalau sudah begitu, Ange hanya bisa menggigit jari sambil merapal doa khusyuk.
.
.
Duh, kasian banget ya Ange
Sudah jomlo. Kena tetangga-zone pula. Bisa menikmati penampilannya saja tanpa memiliki. Duh
.
Umi Astuti
Namina books
.
.
BLURB
.
"Angesti adalah seorang Program Director di sebuah televisi swasta. Ia dikelilingi lingkungan yang super konyol -kalau tak mau disebut gesrek- bahkan keluarganya sendiri seperti itu.
Untuk itu, di usianya yang sudah 28 tahun, ia bertekad bisa mendapatkan lelaki serius agar hidupnya bisa lebih tertata. Ia lalu dikenalkan oleh Bima -sahabatnya- kepada Adam.
Berharap, mungkin saja Adam afalah tipe yang ia cari. Ternyata tidak. Adam sama konyolnya dengan yang lain.
Sampai suatu ketika, ia menemukan seorang lelaki serius dari lembaga yang serius pula: Komisi Penyiaran Indonesia, hanya lewat cerita sekilas Ajimara -bosnya. Mulailah Angesti mencari tahu tentang lelaki itu di media sosial. Twitter adalah satu-satunya jalan penghubung keduanya.
Berhasilkah Angesti mendapatkan lelaki idamannya? Atau ia memang harus menerima nasib berjodoh dengan makhluk konyol lain?"
.
.
"INI bukan pertama kalinya, Nge! Kalau terus-terusan gini, gue pindahin lu ke Papua!"
.
Masih pagi. Dan Angesti sudah kena semburan kemarahan, Ajimara - bosnya. Tepat di depan ruangan si bos yang perutnya buncit itu.
.
.
Ini semua karena amplop cokelat keramat dari KPI yang dikirimkan lembaga itu ke Indo TV. Terutama untuk program berita yang ditangani Angesti. Gara-gara breaking news berdarah.
.
.
Setelah semburan kemarahan dari Ajimara. Angesti menghabiskan makan siangnya bersama Alisa dan Bima dan berdebat tentang calon gubernur ibukota yang sedang amat sangat sensitif untuk dibahas itu.
.
Ah, Angesti juga punya grup whatsapp bernama CIMWW yang isi chatnya super duper gesrek. Hidup Angesti tak pernah sepi karena grup gesrek itu
.
Selain orang tua dan member grup CMIWW yang suka sekali membully Angesti akan ke-single-an-nya. Ada juga tetangga sebelah rumah yang hot menurut Ange.
.
Tapi sayangnya. Ange itu termasuk dalam orang-orang yang terkena tetangga-zone. Dan itu lebih menyakitkan dari sekedar friendzone. Kenapa? Karena setiap hari, kamu akan melihatnya. Minimal satu detik dari ribuan detik lainnya. Entah saat dia akan berangkat kerja, pulang kerja, atau bergandengan tangan dengan perempuan dan membawa masuk ke dalam rumah. Kalau sudah begitu, Ange hanya bisa menggigit jari sambil merapal doa khusyuk.
.
.
Duh, kasian banget ya Ange
Sudah jomlo. Kena tetangga-zone pula. Bisa menikmati penampilannya saja tanpa memiliki. Duh
.
.
Angesti bekerja sebagai PD di sebuah program berita. Ketika ada breaking news dan tak sempat melakukan editing terhadap hal-hal yang masuk daftar list KPI. Maka Angesti dan seluruh anggota timnya harus siap sedia mendapat amplop cokelat teguran.
.
Dan Angesti tak pernah mau lagi pergi ke kantor KPI untuk berhadapan dengan orang-orang di sana.
.
.
Tapi, kunjungan Ajimara dan Putri - asisten Ajimara- membawa satu kisah sendiri. Ajimara kembali mengomel karena saat di KPI dia bertemu kanebo kering. Iya. Ada salah satu karyawan KPI yang mukanya datar sekali dan tidak bisa diajak bercanda.
.
Kata Puput, orang KPI itu ganteng. Kayak blasteran gitu. Dan sumpah, badannya mirip banget sama iklan-iklan di tivi itu. Nah, kalau sudah Puput bilang ganteng. Standar untuk kata "ganteng" tidak jauh berberda dengan Ange.
.
.
Ange kan jadi penasaran kan. Siapa tahu itu memang sosok serius yang lagi dicarinya. Maklumlah. Ange itu termasuk perempuan berumur yang ngebet nikah. Jadi, ada kesempatan. Ya di kepoin saja
.
Pulang kerja Ange langsung meluncur ke twitternya dan menemukan satu cuitan yg kelihatannya merujuk ke orang KPI itu.
.
.
Farhan Afriandi. Kabag Humas KPI.
.
.
Ange terkikik geli sendiri ketika membaca cuitan Farhan tentang Hari Pers Nasional. Lalu, dengan kekuatan bulan. Eh. Dengan pede-nya. Ange membalas cuitan Farhan itu.
.
.
"Kalau adanya orang-orang di balik siaran yang pengen dilamar gimana? "
.
.
Nah kan nah kan. Ange gercep banget
.
.
Jadi, kenapa Ange itu ingin banget punya pasangan hidup yang serius? Yg bisa mengimbangi sikap gesreknya dia? Yang kenapa dia itu jadi malu-maluin nge-mention mas KPI minta dilamar. Itu karena.
.
.
Hidup Ange itu dikelilingi sama orang-orang yang lebih konyol dan gesrek dan ehem-mulutnya kayak ember bocor tanpa sensor- yang kerjaannya ngebully terang-terangan soal status ke-single-an-nya Ange.
.
.
Siapa aja mereka?
1. Ada Papa & Mama yang tiap hari tidak pernah melewatkan menyindir Ange baik secara halus maupun frontal. Apalagi kalau sudah ngomongin soal tetangga sebelah rumah. Si Mas Hamish itu. .
2. Grup ToTaTi. Yang isinya bertiga saja. Angesti. Bima dan Alisa.
Si Bangbim yang suka mendadak bijak kalau 2 orang perempuan ini sudah galau sama percintaan mereka.
Bangbim yang matanya nggak bisa diem kalau lihat cewek cantik.
Terus ada Alisa yang sukanya telat kalau menanggapi suatu hal dan lagi patah hati diputusin pacarnya.
.
3. Grup kantor. CMIIWW.
Ada 8 member. Angesti. Bima. Alisa. Kana. Resty. Wahyu. Lydia. Andre.
Yang. Astaga. Kalau di grup ngomongnya 21+ terus . Untung mereka itu teman-teman setia yang tetap datang dan sayang sama Ange di hari bahagianya.
.
4. Grup Keluarga Cemara.
Isinya ada 6 orang. Papa, Mama, Ange, Tante Merlyn, Paman Pandji dan Banyu.
Banyu. Sepupu Ange yang sukanya manggil dia Bulek. Yang setiap malam minggu suka digangguin Ange. Yang bikin Banyu sering berantem sama Rossy, gebetannya
.
.
Hidup Ange itu selalu penuh tawa dan canda dan nggak pernah sepi.
.
.
Makanya, waktu tahu Mas KPI itu orangnya datar nan serius. Gerak cepat lah si Ange.
.
.
Nih ya salah satu isi dm Ange dan Mas KPI-nya :
.
Ange :" BTW, aku enggak mau nyari teman. Kao Mas Farhan nge-DM aku cuma untuk teman. Sudahi.
Sebelum aku baper "
.
.
Kan kan kan. Dasar loh si Ange ini
.
.
Break A Leg bercerita tentang kehidupan keseharian, kehidupan kerja, kehidupan percintaan dan persahabatan dari seorang Angesti Niswara
.
.
Usianya 28 tahun. Ia bekerja sebagai Program Director di Indo TV untuk sebuah program berita.
.
.
Di dalam kehidupannya. Angesti dikelilingi oleh orang-orang yang jarang serius. Maka dari itu. Di umurnya ke 28 ini Angesti bertekad untuk mencari pasangan yang serius dan bisa mengimbangi kehidupan "rame" yg dimilikinya
.
.
Maka. Kabag humas KPI lah yang secara tidak sengaja menjadi bagian dari pencarian jodoh ala Angesti.
.
.
Farhan Afriandi. Kabag Humas KPI. Serius. Datar. Tidak peka. Tidak akan mengajak berbicara terlebih dahulu. Dan lain sebagainya.
.
Selain Farhan. Ada Adam. Seorang Programming dari LTV. Stasiun tv yang menayangkan drama India kegemaran Mama Angesti. Dari Bima, Angesti mengenal Adam. Yang ternyata sifatnya kurang lebih sama dengan Bima. Gesrek.
.
.
Dua lelaki itu bergantian hadir dalam hidup Angesti. Tapi, karena tujuan awal Ange adalah mencari pria serius. Maka Farhan lah yg dipilihnya.
.
.
Kehidupan cintanya dengan Farhan tak berjalan mulus begitu saja. Ada saja halangan yang satu persatu muncul dan membuat Ange bimbang.
.
.
Intinya. Baca buku ini seru banget. Dialog-dialognya. Interaksinya. Semuanya pokoknya. Bikin ketawa dan happy
.
.
Senang bisa kenal dengan Angesti dan semua orang yang ada di dalam hidupnya
.
.
Ah ya. Break A Leg diceritakan melalui sudut pandang Angesti. Jadi, emosi dan cara pandangnya terhadap sesuatu lebih bisa dihayati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar