Review Salju Pertama di Hokkaido by Angelique Puspadewi

Salju Pertama di Hokkaido
Angelique Puspadewi
Amore, Gramedia Pustaka Utama
.
.
#saljupertamadihokkaido #angeliquepuspadewi
.
.
☃ BLURB ☃
.
.
Telah ada chemistry antara Yasmin, Rain, dan Kitaro sejak duduk di sekolah dasar, dan mereka masih terlalu belia untuk menyadarinya.

Lima belas tahun kemudian, ketiganya bertemu. Yasmin yang baru putus dari kekasihnya jatuh cinta kepada Rain. Pria yang kerap gonta-ganti perempuan itu seakan kena batunya setelah bertemu Yasmin. Sementara Kitaro juga jatuh cibta pada gadis yang dicintai sahabatnya ini.

Pada hati ketika Rain hendak melamar Yasmin, gadis itu menjadi korban gempa bersama Kitaro, yang saat itu menyewa jasa Yasmin sebagai pemandu. Demi menebus rasa bersalahnya, Kintaro membawa Yasmin berobat ke Hokkaido.

Yasmin yang kehilangan ingatan karena gempa menerima lamaran Kitaro. Ia merasa pria itu telah menjadi malaikat penolong baginya. Namun, ketika Rain mendatanginya ke Hokkaido, Yasmin terjebak dalam pilihan pelik, yang mungkin akan menyakiti mereka bertiga...
.
. 

Kitaro yang berkebangsaan Jepang menjadi sasaran empuk pembully-an. Gondo dan gengnya lah yang sering membully Kitaro.
Rain yang sudah sejak lama mengamati akhirnya turun tangan juga untuk menyelamatkan Kitaro.
Dengan sedikit membuka rahasia gengnya Gondo, Rain berhasil menyelamatkan Kitaro.
Sejak saat itu. Mereka setuju untuk berteman.
.
Yasmin yang memang selalu mengantarkan donat untuk dijual di Sekolah Antarbangsa melihat pembullyan terhadap Kitaro. Ia berlari mencari bantuan agar ada yang melerai. Nyatanya tak ada yg peduli. Ketika kembali ke tempat semula dimana Kitaro dibully. Yasmin mengulas senyum. Ternyata anak itu sudah berangkulan berjalan bersisian menuju kantin dengan anak yang lain yang menolongnya.
.
.
15 tahun tahun kemudian persahabatan Rain dan Kitaro semakin erat. Bagi Rain, keberadaan Kitaro lebih dari sahabat semata. Kitaro yang menbantunya mengerjakan tesis ketika ia sibuk dengan liputan. Kitaro yang selalu kalah ketika bermain Anggar tetapi unggul ketika bermain game.
Bagi Rain, Kitaro adalah saudara kandung walau tak sedarah yang selalu ada untuknya.
.
"Kita memang pasangan ideal. Saling melengkapi."
.
"Lo benar, Bro. Sebaiknya kita ke Belanda, pernikahan kita pasti diterima di sana." Seloroh Rain cengengesan.
.
"Mungkin kiamat sudah dekat." Kitaro geleng-geleng.
.
15 tahun berlalu. Yasmin tetap anak panti. Ia tetap tinggal di rumah pertamanya itu. Tempat dimana ia merasakan memiliki keluarga.
Statusnya yang sebagai anak yatim piatu ternyata tidak diterima oleh ibunya Ardan. Yasmin meminta putus baik-baik. Tetapi Ardan ngotot ingin lari kawin.
Hubungan mereka menjadi tidak jelas.
Bekerja di 4 tempat tak membuat Yasmin merasa lelah. Ia lebih bersyukur karena Allah masih memberinya kesehatan.
.
Ketika menjadi kasir di bengkel Ko Acan itulah Yasmin berkenalan dengan Rain. Pemuda kikuk yang tak berani menatap matanya.
.
Dari sanalah cerita baru dimulai antara Yasmin, Rain, dan Kitaro.
.
.
Selain Rain. Ternyata Kitaro juga merasakan hal yang sama ketika pertama kali melihat Yasmin. Perasaan mendebar-debar yang dirasakan Rain, juga dirasakan Kitaro.
.
.
Melihat Yasmin, membuat Kitaro ingat dengan Meyriska. Setelah sekian lama tak pernah merasakan perasaan ini. Kitaro kembali merasakannya. Berpura-pura tidak bisa berbahasa Indonesia. Kitaro mengajak Yasmin berkenalan. Gerak cepat dilakukannya. Kitaro meminta nomor telepon Yasmin dan beralasan bila suatu hari nanti ia akan membutuhkan jasa Yasmin sebagai pemandu wisata.
.
.
Lain Kitaro, lain lagi Rain.
Perasaannya terbalas ketika ia mengungkapkannya kepada Yasmin. Rain begitu senang karena akhirnya ia terpikir untuk menikah juga.
Cepat-cepat Rain memberitahu Mama agar ibunya itu tahu latar belakang kehidupan Yasmin. Sehingga gadisnya itu tidak lagi merasakan hal yang sama ketika bertemu ibu Ardan.
.
.
Ketika Rain akan bertolak kembali ke Yogyakarta untuk liputan. Ia menjajikan satu hal kepada Yasmin. Sepulangnya dari sana. Rain ingin melamar Yasmin.
.
.
Tapi nyatanya. Gempa bumi yang terjadi sehari setelah ia kembali ke Jakarta. Membuat Rain panik akan Kitaro yang menjadi korban gempa dan kehilangan kontak dengan Yasmin.
.
.
Jadi, kisah Rain dan Kitaro ini berhasil bikin aku sebel setengah hati sama Kitaro sejak awal dia bertemu Yasmin. Usaha-usaha dia buat dekat dengan Yasmin itu nah. Ugh minta dikeplak.
.
Tapi, tanpa kebohongan soal permintaan di pandu wisata di Kota Tua itu. Mungkin semuanya tidak akan berjalan seperti ini.
.
.
Hasil perbuatan Kitaro itu membuat Rain berhasil merubah dirinya secara perlahan untuk tidak lagi bermain perempuan. Tidak lagi gonta-ganti pacar.
.
Tapi, perbuatan Rain yang selalu mengalah juga memberikan Kitaro sesuatu hal tersendiri.
.
.
Persahabatan Kitaro dan Rain memang tidak bisa dipisahkan. Walaupun ada satu dari sekian banyak hal egois harus direlakan dan diikhlaskan.
.
Dan satu lagi, persahabatan Rain dan Kitaro mengajarkan bahwa saudara pun tak harus terikat darah.
.
.
Salju Pertama di Hokkaido menyadarkan bahwa ada orang lain disekitar kita yang dianggap saudara paling dekat walau tak terikat darah, keikhlasan untuk merelakan sesuatu yang sudah ada di depan mata, tidak egois memaksakan kehendak dan tekad pantang mundur untuk menyakini sesuatu yang memang diyakini.