Senin, 31 Desember 2012

Pulau Sangalaki

Sangalaki adalah pulau kecil dengan luas daratan sekitar 13 Ha. Dalam waktu 30 menit bisa mengelilingi pulau yang berstatus sebagai Taman Wisata Alam ini. Ketika berkeliling pulau ini, berbagai satwa liar yang jarang dilihat bisa dilihat dengan leluasa seperti ketam kelapa, biawak, elang bondol, burung gosong Philpina, kuntul karang, dan  burung pergam laut. Di sepanjang pantai juga bisa menemukan berbagai macam moluska (kerang) dalam berbagai bentuk dan warna.
            Pulau Sangalaki juga memiliki alam bawah laut yang sangat indah. Tidak kalah dengan keindahan laut di Pulau Bali dan Bunaken. Terumbu karang yang ada di pulau ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Kawasan perairan ini merupakan lokasi dengan keanekaragaman karang jamur tertinggi di KKL Berau.
            Sama seperti dengan kawasan wisata di Kepulauan Derawan yang lain. Pulau Sangalaki pun memiliki pantai berpasir putih dan pemandangan alam yang memukau. Tetapi ada wisata yang istimewa di pulau ini yaitu karena pulau ini merupakan tempat pendaratan penyu dan kawasan perairannya yang merupakan lokasi agregasi pari manta.
Dengan kondisi pantai yang landai inilah yang menjadikan pulau Sangalaki sebagai tempat peneluran favorit bagi penyu.
            Pantai pasir putih yang mengelilingi pulau tersebut dapat dengan mudah didarati oleh penyu untuk meletakkan telurnya. Walaupun terkadang terdapat sampah kayu yang mempersulit penyu untuk naik ke pulau, namun secara keseluruhan pantai Pulau Sangalaki merupakan lokasi yang ideal bagi penyu untuk mendarat dan meletakkan telurnya.
            Taman Wisata Alam Laut Pulau Sangalaki merupakan pulau peneluran penyu hijau yang terpenting di Asia Tenggara, bahkan mungkin di dunia. Setiap malam, sepanjang tahun 10-30 ekor penyu bersarang di Pulau Sangalaki. Untuk menyaksikan atraksi ini, harus bermalam di Pulau Sangalaki karena aktivitas penyu bertelur tersebut hanya bisa dijumpai di malam hari.
            Selain itu, di pulau ini juga dilakukan kegiatan konservasi penyu oleh LSM Turtle Foundation. Setiap pagi petugas akan memindahkan telur yang letaknya terlalu dekat dengan laut ke tempat yang lebih aman yaitu ke tempat penetasan telur penyu semi alami. Aktivitas ini juga cukup menarik untuk diikuti.
            Keunikan lain dari Pulau Sangalaki adalah adanya agregasi pari manta di perairan pulau ini. Pari manta merupakan jenis ikan pari yang makanan utamanya berupa plankton. Perairan Sangalaki memiliki kelimpahan zooplankton paling tinggi dibandingkan kawasan perairan lain di KKL Berau. Tingginya kelimpahan zooplankton tersebut menjadikan kawasan ini sebagai tempat agregasi pari manta yang paling tinggi. Pari manta biasanya naik ke permukaan dan memakan zooplankton pada saat air surut.

1 komentar:

  1. Ingin menambahkan Konten Foto pada Blog/website Anda agar menarik?gunakan lah VR Photo 360 dari www.indonesiavirtual.com sebagai pelengkap Blog/website anda secara gratis. Hub: support@indonesiavirtual.com

    BalasHapus

Membingungkan

Kacau. Membingungkan. Semuanya membingungkan. Iya. Aku menghadapinya jadi bingung sendiri. Nggak serta merta merasa senang diber...